Monday 10 October 2016

Digital Cinema : Teknologi 4D (4 Dimensi)

DIGITAL CINEMA : Teknologi 4D ( 4 Dimensi )

  Kembali lagi di blog tercinta,sebelumnya kalian pasti sudah membaca tentang perkembangan digital cinema dan pengertian digital cinema bukan ? jika belum silahkan baca di sini.Masih penasaran ya dengan digital cinema ? yuk kita lanjut lagi bahasannya tentang digital cinema.Pada kali ini yang akan di bahas adalah Teknologi 4D yang ada dalam digital cinema,tentu kalian sudah mengetahui bukan tentang 4D ? jika belum mengetahuinya,mari di simak bacaan kali ini.
    Sukses dengan teknologi-teknologi sebelumnya seperti teknologi 2D dan 3D di kancah perfilman yang berhasil memukau banyak mata dan membuat banyak orang-orang memiliki hobby baru yaitu hobby menonton film,kini datang kembali sebuah teknologi baru untuk memanjakan mata yang melihat,yaitu teknologi 4D.Teknologi 4D ini terbilang unik dan baru karena untuk melihat film ini,penonton harus menonton di tempat atau bioskop khusus karena di teknologi 4D ini terdapat beberapa tambahan detail-detail efek saat pemutaran film berlangsung,seperti cipratan air,kursi yang bergoyang dan wewangian yang membuat penonton semakin merasa terbawa ke dalam film.4D dimensi memiliki koordinat sama seperti teknologi 3D yaitu koordinat X,Y dan Z,hanya saja di 4D  adanya sebuah garis yang dapat menembus antara sumbu koordinat X,Y dan Z sehingga semakin terlihat nyata.Contohnya adalah ketika seseorang memandang sebuah gelas kaca yang bening yang di dalamnya terdapat air,orang tersebut dapat melihat batas air dalam gelas,dapat melihat bentuk gelas dan isi yang terdapat di dalamnya dari berbagai sisi pandang dan semuanya terlihat detail serta jelas.Teknologi 4D ini mulai banyak di aplikasikan di berbagai bidang,contonya adalah dalam bidang medis,seni dan masih banyak lagi,dengan adanya teknologi 4D ini perkembangan teknologi yang memanjakan mata semakin meningkat.
   Di bidang medis sendiri biasanya 4D dipakai pada saat proses USG,dengan adanya teknologi 4D ini ketika dilakukan USG maka akan lebih akurat hasilnya untuk melihat perkembangan calon anak bila di bandingkan dengan USG 3D atau USG konvensional.Tetapi untuk USG 4D biasanya tarif yang di kenakan lebih mahal mengingat mahalnya teknologi 4D ini dan masih jarangnya rumah sakit yang menyediakan fasilitas USG seperti ini.
Hasil gambar untuk usg 4 dimensi
    Di bidang seni,4D digunakan untuk membuat karya seni tingkat tinggi yang biasanya memanipulasi panca indra yang melihatnya.Contohnya adalah sebuah gambar ikan hiu yang separuh badannya ada pada media lukis (kanvas) dan separuhnya keluar dari media lukis sehingga terlihat nampak nyata.Pengerjaannya tentu harus memiliki fokus serta ketelitian yang sangat tinggi,karena 4D tidak begitu mudah di aplikasikan dan memiliki detail-detail khusus.Untuk dapat melakukan atau membuat karya seperti ini harus sering berlatih dan mempunyai kreatifitas yang tinggi.Biasanya luksian-lukisan seperti ini di pertontonkan di pameran-pameran tertentu,karena nilai artistik yang tinggi dan masih sedikit yang bisa membuatnya.
Hasil gambar untuk Gambar 4D ikan HIU
    Nah,untuk teknologi 4D di dalam digital cinema sendiri biasanya di gunakan dalam sebuah pembuatan film,datangnya teknologi 4D ini membuat perusahaan perfilman semakin menonjol.Contoh film yang menggunakan teknologi adalah Avatar (2009) dan Transformers:Dark of the moon (2011).Film yang bagus di buat dengan totalitas pemainnya,alur atau jalan ceritanya dan yang pasti visual atau efek-efek yang di gunakannya,oleh karena itu teknologi 4D sangatlah memukau,karena semua tampak nyata dan hidup.Untuk lebih lanjut melihat proses pembuatan filmnya silahkan lihat video proses pembuatan film Avatar di bawah ini.

Software editing video pun ada berbagai macamnya,beberapa contohnya adalah :
  1. Pinnacle Video Editing
  2. Camtasia Visual Studio 
  3. Sony Vegas
  4. Movie Maker
  5. Corel Studio
  6. Adobe Premier


No comments:
Write komentar
'faelaja@gmail.com'